6/11/2009 04:49:00 PM
0

Manusia adalah hamba Allah, diciptakannya langit, bumi, para malaikat, manusia, siang dan malam, timbangan amal, shirat (titian), surga dan neraka oleh Allah adalah demi tegak dan terwujudnya tujuan ini : menghambakan manusia kepada Tuhannya. Alam ini tidak diciptakan Allah dengan percuma.

“Dan tidaklah Aku menciptakan langit dan bumi serta segala yang berada diantara keduanya sebagai main-main.” (Al Anbiya : 16)

Demikian juga manusia dan jin tidaklah diciptakan sia-sia.

“Maka apakah kamu mengira bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu dengan sia-sia (saja) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada kami.” (Al Mukminun : 115)

Tidaklah mereka diciptakan tanpa maksud, hikmah dan sesuatu yang dituntut dari mereka.

“Dan tidaklah aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku”

Sesungguhnya manusia itu sudah tabiatnya harus menjadi hamba, baik ia suka atau enggan. Ini adalah tabiat yang mendasar dan berakar dalam dirinya, yang tdak mampu dirubahnya. Ia harus memiliki ketundukan, kecintaan, ketakutan dan harapan yang merupakan pengabdian. Maka seluruh jenis ibadah ini harus ditujukan kepada Allah. Kalau tidak kepada Allah, tentu diarahkan kepada selain Allah dan akan diarahkan kepada Tuhan ‘batil’.

Islam mengembalikan manusia yang melarikan diri dari agama lurus ini kepada fitrah yang dijadikan oleh Allah sebagai watak dasar jiwanya, kembali kepada jalannya yang benar. Mengembalikan manusia untuk beribadah kepada Tuhan mereka dalam akidah, syiar-syiar, moralitas, pergaulan, tata hukum serta adat-istiadat mereka.

Manusia wajib mengerti dan menyadari hakekat ini, yaitu sesungguhnya jika mereka lari dari Allah Ta’ala dan dari pengabdian kepada-Nya, maka akan terjerumus ke dalam pengabdian yang nista dan hina, kepada tuhan-tuhan yang tidak mampu memberi manfaat atau mencegah datangnya kerugian. Ini adalah salah satu hukum alam, yang tidak akan dapat dihapuskan oleh seorang manusia, tidak dapat dikoyakkan oleh satu umatpun. Setiap orang yang menyombongkan diri dan tidak mau beribadah kepada Allah akan terjerumus, tidak dapat tidak ke dalam peribadatan kepada selain-Nya. Naudzubillah

0 komentar:

Plan Your Work and Work Your Plan

Plan Your Work and Work Your Plan