Masih ada kereta yang akan lewat

Jauh-jauh hari kami merencanakan bertemu di Jogja, tiba-tiba dia membatalkannya karena padatnya agenda. Okelah mungkin bisa lain kali, pikirku. Tiba-tiba saya dapat kabar kalau dia sudah di Surabaya dan mengagendakan ulang pertemuan tersebut di Jogyakarta. Maka saya persiapkan hari Ahad itu untuk ke Jogja, sampai kemudian mendapat kabar darinya kalau tidak jadi mampir Jogjakarta dan pagi itu harus menempuh perjalanan kembali ke kotanya. Segera saya ambil motor siapa tahu saya bisa naik kereta yang sama dari Solo. Tiba di stasiun tidak hanya tertinggal kereta, tiket yang saya maksudkan pun tidak tersedia alias sudah habis hari itu. Akhirnya pertemuan itupun tidak terjadi.

Selalu ada yang harus berakhir, seperti ketika itu dimulai. Selalu ada yang harus tertinggal atau ditinggalkan, ketika perjalanan yang lain harus dimulai. Selalu ada yang harus pergi dan direlakan kepergiannya. Ketika keinginan tak lagi bisa dicegah, ketika keputusan telah tetap dan tak bisa digoyah...relakan dan ikhlaskan..... Masih ada kereta yang akan lewat..........

Tidak mudah memulai pekerjaan baru, program baru dan mitra kerja yang baru. Bersyukurlah ketika hal-hal baru itu justru memicu semangat baru. Semangat untuk melakukan lebih dan lebih lagi. Ada harapan, banyak tantangan dan butuh kesabaran... Tidak pernah sebaik ini sebelumnya... selalu begitu dan insya Alloh akan selalu begitu....

Bahagianya kalau bisa melakukan hal-hal baik di dunia ini, seperti melepas balon terbang, lega rasanya.....