1/26/2016 08:36:00 AM
0
Kalau dirimu mengeluh, karena merasa pasangan hidupmu saat ini tidak pernah membahagiakanmu, pernahkah bertanya padanya apakah selama ini dirimu telah benar-benar berusaha membahagiakannya. Ini bisa terjadi, karena melakukannya belum karena Allah. Sebab apapun yang dilakukan bukan semata mengharap wajah Allah, maka akan capek, penat, mudah bosan dan selalu merasakan kekurangannya. Allahu’alam.

Maka, setiap kali seseorang melakukan amal kebaikan, hendaknya ketika melangkah, ia sadar bahwa langkahnya adalah menuju Allah. 

Terhadap istrinya, ia sadar seluruh pemberian dan perhatiannya bukan hanya untuk membahagiakannya, namun ia lakukan semata-mata hanya karena Allah.

Terhadap suaminya, ia sadar berkhidmat dan mentaatinya, ia tak berharap apa pun kecuali Ridho Allah.
Terhadap anak-anaknya, ia curahkan segalanya pun ia sadar hanya untuk mengharapkan wajah Allah.

Mereka ini, dengan rahmat Allah (semoga Allah menjadikan kita termasuk di dalamnya) adalah orang yang selalu merindukan Allah. Dan kelak akan menunggu datangnya hari kebangkitan dan berbahagia untuk bertemu Allah. Wallahu musta’an.



Semoga Allah memasukan kita ke dalam surga-Nya. Dan bukankah Allah telah menetapkan pada penduduk surga kekal selama-lamanya. Dan sebaik-baik perkara yang kita dengar adalah bahwa diantara mereka penduduk surga ini selalu memandang wajah Allah di pagi dan sore hari. Dan dengan rahmat Allah, tiada pemberian yang mulia sebaik-baik balasan Allah dari apa yang dilakukan seorang hamba semasa hidupnya dari iman dan amal salehnya melainkan ‘laddzatunnadhori ila wajhika’ (kelezatan memandang wajah-Nya). Allahu’alam.

0 komentar:

Plan Your Work and Work Your Plan

Plan Your Work and Work Your Plan