9/23/2017 11:03:00 AM
0



Jadi, masalahnya apa Bu? Mungkin bisa diceritakan? “Maaf saya harus memulai darimana ya?” Jawabnya. Dan setelah kita berikan kesempatan ngomong apa saja yang ingin disampaikan. Tangisnya mulai meledak lalu menceritakan seluruh masalahnya, bahkan kadang sampai mengulang ceritanya beberapa kali.

Beda halnya saat bertanya kepada seorang suami. "Mungkin Bapak bisa menceritakan awalnya bagaimana?"

“Maaf, saya juga tidak mengerti. Setahu saya rumah tangga kami baik-baik saja dan ga ada masalah. Mungkin istri saya saja yang melebih-lebihkannya.” Jawabnya sedikit emosi.

Dalam beberapa kali sesi konsultasi, hal seperti itu berulang beberapa kali. Laki-laki cenderung mengingkari dan merasa mampu menyelesaikan masalahnya, sedangkan sang istri merasa seluruhnya bermasalah, sampai-sampai perkara-perkara remeh-temeh dianggapnya sebagai pemicu masalah.

Wahai para suami dan istri... Jangan pernah menganggap remeh, sekecil apapun masalah di rumahmu. Bicarakan, damaikan dan amankan. Mudah memaafkan pasangan untuk hal-hal kecil dan menuntaskannya untuk big problem-nya. Jangan pernah mengungkit kembali file lama yang sudah terkunci, tetapi jangan pula tidak mengambil pelajaran dari permasalahan yang telah terjadi. Allahu’alam.

#konflikpasutri
#mengenalpasangan
#keluargasakinah
#BicarakanDamaikanAmankan


0 komentar:

Plan Your Work and Work Your Plan

Plan Your Work and Work Your Plan